Penghargaan Adiwiyata ini dianggap sebagai pengakuan atas upaya sekolah dalam menerapkan praktik-praktik baik dan perilaku ramah lingkungan di sekitar sekolah. Dalam pelaksanaannya, sekolah juga melaksanakan Gerakan Peduli dan Berbudaya Lingkungan Hidup di Sekolah (GPBLHS).

“Adanya penghargaan ini, sekolah merasa terpacu untuk terus meningkatkan kualitas lingkungan di sekolah demi menciptakan lingkungan yang sehat dan bersih,” ucap Kusrini.

Kusrini juga menekankan bahwa penerapan lingkungan hidup sehat di sekolah sejalan dengan kebijakan Kemendikbudristek melalui Kurikulum Merdeka, yang mendorong transformasi satuan pendidikan dan menciptakan lingkungan sekolah yang aman, nyaman, menyenangkan, dan inklusif.

Kusrini juga menyoroti beberapa aspek berkontribusi dalam menjaga lingkungan bersih, seperti penghematan energi, pengurangan dan pemilahan sampah di sekolah, penanaman pohon, pengelolaan limbah di sekolah, dan praktik pemanenan air hujan yang merupakan bagian dari konservasi energi.

Prestasi Adiwiyata Nasional ini telah membentuk kader-kader lingkungan yang terdiri dari sekitar 200 siswa yang bertugas menjaga kebersihan lingkungan di sekitar sekolah sesuai dengan tupoksinya masing-masing. Mereka berkomitmen untuk menjaga bumi, meminimalisir pencemaran lingkungan, dan menanamkan nilai-nilai berbudaya bersih.

SMA NEGERI 1 BULULAWANG

KARYA CANTYA GUNITA BAKTI BUANA

Info Terbaru

Pelatihan Pembuatan Media Pembelajaran Inovatif di SMAN 1 Bululawang

SMAN 1 Bululawang dan AXIS Gelar Workshop “Bagaimana Cara Menjadi Influencer” Bersama Gilang Herlambang

Persyaratan dan Tahapan Pendaftaran Program KIP Kuliah Tahun 2025